Virus Corona kembali menjadi momok di Liga Inggris. Namun, masih ada saja beberapa pemain yang melanggar protokol kesehatan selama bertanding.
Premier League mengadakan tes COVID-19 terbaru kepada seluruh pemain dan staf dari 20 kontestan Liga Inggris selama periode 4-10 Januari 20201. Hasilnya, 36 orang dinyatakan virus Corona.
Akibatnya, beberapa pertandingan liga terpaksa ditunda atau dijadwal ulang. Duel Aston Villa vs Tottenham Hotspur pada pekan ke-18 ini tertunda lantaran 10 pemain tim utama The Villans terpapar virus Corona.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para pemain Premier League juga terus diingatkan untuk mengikuti protokol kesehatan pencegahan virus Corona. Kendati demikian, masih saja ada beberapa pihak yang tidak mematuhi aturan tersebut di lapangan.
Segelintir pemain cadangan Manchester City tidak mengenakan masker di bangku pemain saat The Citizens menang 1-0 atas Brighton and Hove Albion di Etihad Stadium, Kamis (14/1/2021) dini hari WIB. Phil Foden cs bahkan berpelukan di lapangan saat merayakan gol ke gawang tim tamu.
Ini bukan kali pertama para pemain saling berpelukan di lapangan ketika berselebrasi. Pada minggu ini saja, penggawa-penggawa tim Manchester United, Sheffield United dan Fulham melakukan hal yang sama di lapangan.
![]() |
Aksi-aksi indisipliner tersebut mendapat sorotan dari Premier League. Melansir Daily Mail, Premier League ingin mengumpulkan para manajer dan kapten tim guna membicarakan masalah tersebut.
Premier League tak ingin ketidakpatuhan para pemain dalam menerapkan aturan protokol kesehatan menyebabkan intervensi dari pemerintah. Apalagi, Menteri Olahraga Inggris, Nigel Huddlestone, sudah mewanti-wanti otoritas sepakbola untuk tidak macam-macam dengan aturan yang berlaku.
"Setiap orang di negara ini harus mengubah cara mereka berinteraksi satu sama lain dan bagaimana mereka bekerja. Pemain sepakbola tidak terkecuali," kata Huddlestone, seperti dilansir Daily Mail.
"Ada pedoman keamanan COVID untuk sepakbola. Para pemain harus mematuhi itu dan otoritas sepakbola mesti menegakkannya dengan ketat," ujarnya.
Baca juga: Guardiola pun Sulit Larang Pemain Selebrasi |
(bay/rin)