Inter di Ambang Scudetto, Dybala Sebut Musim Juventus Negatif

Inter di Ambang Scudetto, Dybala Sebut Musim Juventus Negatif

Novitasari Dewi Salusi - Sepakbola
Jumat, 23 Apr 2021 19:10 WIB
GENOA, ITALY - DECEMBER 13: Paulo Dybala of Juventus (R) during the Serie A match between Genoa CFC and Juventus Fc at Stadio Luigi Ferraris on December 13, 2020 in Genoa, Italy. (Photo by Paolo Rattini/Getty Images)
Juventus terancam gagal mempertahankan scudetto (Foto: Getty Images/Paolo Rattini)
Turin -

Juventus terancam gagal mempertahankan gelar juara Liga Italia pada musim ini. Paulo Dybala pun menyebut musim ini sebagai musim yang negatif buat Juventus.

Juventus memulai musim 2020/2021 bersama pelatih baru, Andrea Pirlo. Laju Cristiano Ronaldo dkk sejauh ini tak terlalu mulus.

Setelah menjalani 32 pertandingan di Liga Italia, Juventus mencatat 19 kemenangan, delapan hasil imbang, dan lima kali kalah. Sejumlah hasil tidak maksimal itu justru didapat saat melawan tim-tim semenjana seperti Crotone, Hellas Verona, sampai Benevento.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akibatnya, Juventus tercecer dalam persaingan scudetto. Tak pernah memimpin klasemen Liga Italia, Bianconeri kini ada di peringkat keempat dengan 65 poin dan tertinggal 11 angka dari Inter Milan yang ada di puncak.

Inter sendiri unggul 10 poin atas AC Milan yang ada di urutan kedua. Dengan enam pertandingan tersisa, Nerazzurri butuh tambahan sembilan poin untuk mengunci gelar scudetto.

ADVERTISEMENT

Paulo Dybala menyebut musim 2020/2021 negatif untuk Juventus yang sudah menjuarai Liga Italia dalam sembilan musim terakhir. Pemain asal Argentina itu berharap Juventus membaik musim depan.

"Musimnya negatif karena Inter akan juara liga, tapi kami terbiasa menang," ujar Dybala seperti dilansir Football Italia.

"Ini adalah musim yang berbeda, tapi kami mengubah banyak hal, banyak pemain, dan pelatih."

"Semoga kami bisa lebih baik pada musim depan, belajar dari kesalahan-kesalahan kami," kata Dybala.

Juventus juga gagal total di Liga Champions setelah tersingkir di babak 16 besar. Harapan mereka untuk meraih trofi kini tersisa di Coppa Italia, di mana Juventus akan menghadapi Atalanta di final pada 19 Mei.

(nds/yna)

Hide Ads