Lazio Krisis Bek, Sarri Panggil Cicit Benito Mussolini

Lazio Krisis Bek, Sarri Panggil Cicit Benito Mussolini

Bayu Baskoro - Sepakbola
Minggu, 24 Okt 2021 11:00 WIB
Romano Floriani Mussolini
Romano Floriani Mussolini, bek muda Lazio dan cicit dari Benito Mussolini. (Foto: ilgazzettino)
Roma -

Lazio dihantam krisis bek menjelang laga kontra Verona. Maurizio Sarri memanggil cicit Benito Mussolini dari tim junior untuk menambal lini belakang.

Lazio dijadwalkan bentrok dengan Verona dalam giornata kesembilan Liga Italia, Minggu (24/10/2021) malam WIB. Biancocelesti tak bisa diperkuat sejumlah pemain inti dalam laga kali ini.

Dua pilar pertahanan Lazio, Luiz Felipe dan Francesco Acerbi, absen akibat akumulasi kartu. Felipe diusir wasit dalam laga menghadapi Inter Milan, sementara Acerbi lebih dulu dikartu merah saat bersua Bologna.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Absennya Felipe dan Acerbi membuat Maurizio Sarri putar otak untuk menambal kekuatan di sektor bek tengah. Melansir Football Italia, pelatih Lazio itu memutuskan menarik satu pemain tim junior ke skuad utama untuk ikut dalam rombongan ke markas Verona.

Sosok yang menjadi pilihan Sarri yakni Romano Floriani Mussolini, bek kiri Lazio U-19 yang dapat pula bermain di sektor tengah pertahanan. Ini adalah panggilan pertama pemain 18 tahun itu ke skuad utama.

ADVERTISEMENT

Romano merupakan cicit dari mantan diktator fasis Italia, Benito Mussolini. Dia meneken kontrak profesional berdurasi tiga tahun di Lazio pada Maret 2021.

Romano menjadi pilihan Sarri berkat performa okenya di Lazio U-19. Dia sudah bermain sebanyak enam kali di liga junior Italia, Primavera 2b, serta membukukan satu gol.

Pemanggilan Romano ke skuad utama menimbulkan pro dan kontra dari berbagai pihak. Ultras Lazio menyambut positif kehadiran sang pemain yang memiliki trah Mussolini selaku sosok panutan fans.

Di sisi lain, keputusan Sarri memanggil Romano dipertanyakan lantaran klub belum lama ini tersandung kasus chant fasis yang dilakukan pawang elang Lazio, Juan Bernabe. Dia kedapatan melakukan salam fasis, Roman Salute, di depan para penggemar yang menyanyikan pujian kepada Benito Mussolini.

(bay/ran)

Hide Ads