Jonatan Christie melangkah ke babak 16 besar Indonesia Masters 2021 usai mengatasi Sitthikom Thammasin. Tapi Jonatan merasa performanya masih jauh dari optimal.
Jonatan lolos usai mengalahkan Thammasin 21-18, 20-22, dan 21-17 pada babak pertama Indonesia Masters di Bali International Convention Center, Rabu (17/11/2021) sore. Pertandingan berjalan ketat dalam waktu 80 menit.
Tunggal putra unggulan keenam tersebut mengakui pertandingan berjalan tak mudah. Ia masih harus beradaptasi dengan kondisi lapangan dan shuttlecock.
"Pertama, puji Tuhan bisa melewati hari pertama yang sangat-sangat tidak mudah. Memang awal tadi bermain, masih banyak yang miss, karena satu dan dua hal, dan yang paling disoroti adalah situasi dan kondisi di dalam hall itu berbeda. Kita tahulah stadion yang memang untuk pertandingan olahraga dan yang bukan itu kan berasa bedanya," ungkap Jonatan dalam jumpa pers usai pertandingan.
"Dan saya juga baru tahu ternyata AC-nya sempat mati, makanya saya sempat merasa kok cukup panas dan bolanya berasa agak lebih berat. Tadi di set-set terakhir udah nyala lagi, jadinya enggak terlalu berat lagi bolanya," imbuh pahlawan Indonesia di Piala Thomas 2020 ini.
Secara permainan, Jonatan mengakui masih banyak melakukan kesalahan. Kesalahan-kesalahan tersebut yang memaksanya harus melalui rubber-game.
"Tadi sih pure saya rasa kekurangan ada di saya, mungkin seharusnya saya bisa menang straight game. Mungkin kalau saya bisa lebih tenang, kalau menggunakan pola permainan yang lebih tepat, rasanya sih tadi harusnya bisa straight game," sambung Jonatan.
"Tapi karena tadi saya juga terlalu terburu-buru pengin menyelesaikan pertandingan, terus jadi enggak tenang sendiri. Dengan kondisi lapangan yang juga beberapa kali membuat saya bingung. Jadi ya memang kendala ada di saya sih tadi dan itu pelajaran buat saya menuju besok."
Lolos ke babak kedua atau babak 16 besar, Jonatan selanjutnya akan bertemu dengan pemain India Srikanth Kidambi. Keduanya punya rekor pertemuan 3-3, dengan duel terakhir terjadi di All England 2019 di mana Jonatan kalah tiga gim.
(raw/krs)